Menurut Kades Karanggondang Edi Sucipto, banyak cerita horor berkembang di kalangan warga di desanya. Di antaranya soal bau semerbak wangi jika melewati jembatan itu saat petang hingga malam hari.
"Banyak yang bilang begitu. Tiba-tiba muncul bau harum pas lewat saat petang atau malam hari. Kalau siang ya enggak itu," kata Edi saat dikonfirmasi detikcom, Rabu (10/4/2019).
Tak hanya soal bau wangi pascapenemuan mayat dalam koper. Beberapa warga sekitar meyakini jika jembatan itu ada penunggunya. Sebab, sering terdengar cerita jika ada sosok makhluk astral. Yakni seorang wanita cantik yang sering menumpang mobil para pengendara.
"Perempuan cantik. Malah konon biasa numpang mobil orang, turun utara jembatan langsung hilang," ungkapnya.
Keterangan kades ini, diakui seorang warga Kota Blitar yang setiap hari melintasi jembatan itu. Adalah Andri, warga Tanjungsari Kota Blitar yang bekerja di sebuah kantor di Kota Kediri.
"Saya pulang pergi lewat jembatan itu memang. Naik mobil sih. Anehnya kalau pas berangkat pagi itu baunya lumrah seperti di jalan raya. Seperti bau kampas rem atau debu. Tapi kalau pas pulang habis maghrib, kok sering tercium bau wangi. Kaca mobil tidak saya tutup kalau malam, kan tidak pakai AC," pungkasnya.
Penemuan mayat dalam koper, Rabu (3/4) pukul 07.00 WIB membuat geger warga Blitar. Koper warna hitam itu ditemukan pencari rumput di Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu. Saat ditemukan, di dalam koper itu terdapat sesosok mayat tanpa bagian kepala. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini