"Nggak adalah, bedalah Pak Prabowo dengan Trump. Pak Prabowo ini prajurit, jenderal tempur," kata juru bicara BPN, Andre Rosiade, kepada wartawan, Selasa (9/4/2019).
"Trump tidak pernah mengenyam pendidikan tempur. Pak Prabowo ini legend, tentara," tegas dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagi Andre, apa yang dilakukan Prabowo semata-mata menunjukkan ekspresi. Prabowo, katanya, ingin pemilu ini berlangsung jujur. Sebelum memukuli podium pidatonya, Prabowo meminta tentara dan polisi berpihak kepada rakyat.
"Ya ekspresi sebagai sinyal tegas untuk peringatan, warning kepada institusi-institusi yang harusnya netral," sebut Andre.
Pernyataan soal kelakuan Prabowo mirip Trump lantaran memukuli meja saat berpidato disampaikan juru bicara TKN, Irma Suryani Chaniago. Irma dalam pernyataannya mengatakan gaya Prabowo kontraproduktif dengan citra yang dibangun menggunakan agama.
"Sikap Prabowo yang brangasan dan suka marah-marah adalah setting-an. Karena beberapa polanya sama, seperti nyuruh orang diam. Beliau sedang cari perhatian dengan tingkah polah seperti itu, biar disebut pemimpin urakan, mau gaya-gaya Trump gitu," ujar Irma.
Saksikan juga video 'Prabowo: Saya Muak dengan Elite Jahat di Jakarta Itu!':
(gbr/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini