Polisi Copoti Spanduk yang Bernada Provokasi di JPO Wonokromo

Polisi Copoti Spanduk yang Bernada Provokasi di JPO Wonokromo

Deni Prastyo Utomo - detikNews
Selasa, 09 Apr 2019 11:23 WIB
Spanduk bernada provokatif dicopot polisi (Foto: Istimewa)
Surabaya - Sejumlah spanduk berbau provokatif jelang laga Final Piala Indonesia antara Persebaya Surabaya melawan Arema FC, ditemukan terpasang di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO). Polisi pun langsung bertindak menurunkan spanduk bernada provokatif tersebut.

Spanduk-spanduk itu bertuliskan "Hari Ini/Besok/Lusa dan Selamanya Arema Tetap J***k". "Pil Sumpil Arema Ja***k".

Kapolsek Wonokromo Kompol Rendy Suya Aditama mengatakan pihaknya telah mencopot sejumlah spanduk yang berbau provokatif.


"Ada sekitar enam spanduk yang kita copot sejak tadi pagi, terpantau di JPO Wonokromo," kata kapolsek saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (9/4/2019).

Spanduk bernada provokatif diturunkan/Spanduk bernada provokatif diturunkan/ Foto: Istimewa

Dia mengatakan tindakan yang dilakukan semata-semata untuk menjaga kondusivitas Kota Surabaya.

"Kita lakukan untuk menjaga kondusivitas Kota Surabaya. Tadi sudah kita keliling, hanya itu saja tidak ada yang lain," ungkap Rendy.


Pihaknya, jelas dia, sejak Senin (9/4) malam sudah melakukan patroli di kawasan Stasiun Wonokromo mengantisipasi suporter Arema yang nekad melihat laga Persebaya melawan Arema FC.

"Karena sesuai kesepakatan suporter lawan diminta untuk tidak hadir. Untuk itu kita patroli di Stasiun Wonokromo. Jika ada suporter dari Arema, kita dorong kembali untuk balik (Kembali lagi). Itu sesuai arahan Kapolrestabes Surabaya," tegasnya.

Final Piala Indonesia antara Persebaya Surabaya melawan Arema FC digelar di Gelora Bung Tomo hari ini, Selasa (9/4/2019). Laga tersebut digelar mulai pukul 15.30 WIB. Sejumlah antisipasi sudah digelar. (fat/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.