Prabowo Menang di Survei Puskaptis, Habiburokhman: Survei Internal Menang Jauh

Prabowo Menang di Survei Puskaptis, Habiburokhman: Survei Internal Menang Jauh

Arief Ikhsanudin - detikNews
Senin, 08 Apr 2019 17:35 WIB
Habiburokhman. (Foto: Adhi/detikcom)
Jakarta - Lembaga Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis) menyebut capres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menang 47,59 persen dari Jokowi-Ma'ruf Amin. Jubir Direktorat Advokasi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi Habiburokhman mengklaim elektabilitas capresnya di survei internal justru menang lebih jauh.

"Kalau survei internal kita malah unggul. Beda jauh ya sekitar 51-an persen, tapi saya belum baca detail di mana saya juga belum baca detail," ucap Habiburokhman kepada wartawan di Ibis Menteng, Jakarta, Senin (8/4/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Habiburokhman lalu menyebut jarak elektabilitas Prabowo-Sandiaga terus meninggalkan Jokowi-Ma'ruf dengan selisih 10 persen. Dia menyebut ada beberapa masalah yang dianggap berpengaruh terhadap turunnya elektabilitas Jokowi.

"Ya setidak-tidaknya kita di atas 10 persen unggul dari Pak Jokowi, ada dua hal yang sangat monumental terjadi, di saat survei ini dilakukan, sebelum survei ini dilakukan, itu penangkapan Rommy (eks Ketum PPP Romahurmuziy) kalau kita lihat tanggal 15 Maret dan hanya beberapa hari kemudian penangkapan yang Golkar (Bowo Sidik) itu," kata Habiburokhman.



Dalam survei yang dilakukan oleh Puskaptis, elektabilitas Prabowo-Sandiaga menang 47,59 persen. Sementara Jokowi-Ma'ruf 45,37 persen. Sedangkan yang tidak memilih sebanyak 7,04 persen.

Penelitian itu dilakukan pada 26 Maret sampai 2 April 2019 dengan jumlah responden 2.100 orang. Metode yang dilakukan adalah random sampling dengan margin of eror +/- 2,4 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.



Simak Juga 'Prabowo: Kita Harus Menang dengan Angka yang Sangat Besar!': (aik/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads