Ketua PWNU Jatim: Wong NU Ora Dukung Jokowi, Berarti Wong NU Goblok

Ketua PWNU Jatim: Wong NU Ora Dukung Jokowi, Berarti Wong NU Goblok

Erliana Riady - detikNews
Minggu, 07 Apr 2019 15:11 WIB
Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar orasi di Blitar/Foto: Erliana Riady
Blitar - Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim KH Marzuki Mustamar meminta semua warga NU mendukung Capres Joko Widodo. Menurutnya dalam kepemimpinan Jokowi, umat Islam digalakkan menggelar selawatan.

"Biyen ora usum salawatan, saiki usum salawatan. Lha ngene kok enek wong NU ora dukung, berarti wong NU goblok (Dulu tidak musim selawatan, sekarang musim selawatan. Lah begini kok ada orang NU tidak mendukung, berarti orang NU goblok," kata Ketua PWNU Jatim Marzuki saat berorasi, Minggu (7/4/2019).

Seruan itu disampaikan Marzuki saat menggelar doa bersama dan deklarasi untuk mendukung Capres Cawapres nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Bertempat di halaman parkir Pusat Informasi Pariwisata dan Perdagangan (PIPP) Kota Blitar, acara tersebut dihadiri ratusan jemaah NU di Blitar Raya.


Sebelum deklarasi, ratusan jamaah NU yang hadir terlebih dahulu menggelar selawatan. Marzuki mengatakan Jokowi kerap menghadirkan acara rutin khataman Alquran saat menjadi presiden. Menurutnya Jokowi juga membiasakan acara selawatan di Isra Mi'raj.

Marzuki menyebut Jokowi sebagai kader asli PDIP. Seorang nasionalis yang tidak mungkin akan mengkhianati Pancasila dan UUD 1945.


Awalnya deklarasi tersebut akan dihadiri Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Namun karena harus hadir di agenda di lain daerah, Ketua Muslimat NU itu tidak tampak dalam deklarasi.

Selain Ketua PWNU Jatim, turut berorasi Plt Wali Kota Blitar Santoso. Dalam orasinya, Santoso juga mengajak para nahdliyin di Kota Blitar untuk ikut memenangkan Jokowi-Ma'ruf.

"Mari bersama-sama menangkan Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019," pungkasnya.


Saksikan juga video 'Jokowi Minta NU Jaga Persatuan dan Toleransi demi Bangsa':

[Gambas:Video 20detik]

(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.