Setelah memasuki lokasi kampanye di Gedung Tri Bhakti, Kota Magelang, Sandi mendapatkan pemberian batik tulis bergambar garuda dari seorang difabel, Dwi Handayani (31), warga Balesari, Windusari, Kabupaten Magelang, yang naik di atas panggung.
Dwi mengaaku membuat sendiri batik tulis berukuran 2x1 meter tersebut selama 2 bulan. Sejak awal dia memang ingin memberikan kain itu kepada bagi Sandiaga Uno. Alasannya ingin memiliki pengalaman bertemu tokoh politik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah menerima pemberikan itut, Sandi lalu memberikan orasi politik dari atas panggung. Bibit Waluyo yang hadir segera dipanggilnya untuk naik di atas panggung. Selain itu, dia juga mengundang Mayjen (Purn) Kardiono, untuk ikut naik ke panggung.
"Terima kasih kepada seluruh masyarakat Magelang yang hari ini, alhamdulillah memberikan afirmasi bahwa perubahan yang diharapkan insyaallah akan kita jemput 17 April. Perubahan itu khususnya di bidang ekonomi, petani akan kita sejahterahkan, kita makmurkan. Lapangan kerja kita buka, harga-harga bahan pokok kita stabilkan," ujar Sandi kepada wartawan usai kampanye.
Simak Juga 'Mirip Pilgub DKI, Sandiaga Pede Menang di Pilpres 2019':
(mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini