Hal itu diutarakan Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko saat melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Kedunglo Kota Kediri.
Wakil Ketua Tim Kemenangan pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin itu datang mengunjungi acara Mujahadah Kubro Jamaah Wahidiyah. Dalam acara tersebut, Moeldoko sempat memberikan sambutan singkat, Ia mengatakan bahwa Pesantren nantinya akan dibuatkan undang-undang khusus, hal itu dilakuakan karena pesantren adalah tempat yang sangat penting dan sangat perlu dijaga dan dilestarikan.
Baca juga: Istana Jawab Prabowo soal 'Pembisik' Jokowi |
"Bapak Presiden telah menyusun rencana undang-undang untuk Pondok Pesantren, dengan demikian nantinya pesantren akan menjadi tempat yang sangat penting untuk anak-anak kita belajar agama," ucap Moeldoko, Minggu (21/3/2019).
Moeldoko juga mengatakan aturan-aturan yang akan dibuat oleh Presiden adalah aturan yang mempermudah Pondok Pesantren dalam mengibarkan ajaran agama Islam.
"Bapak Presiden juga berpesan, katanya, Hati-hati jangan coba-coba dihilangkan tradisi-tradisi baik dalam pesantren dan biarkan terus berkembang," Imbuhnya.
Lebih lanjut, Moeldoko mengatakan masyarakat saat ini jangan ada yang meremehkan pendidikan pesantren, karena menurutnya pondok pesantren telah menyumbang banyak hal di negara ini.
"Pondok pesantren jangan diremehkan karena pondok pesantren sampai saat ini masih mewarnai bangsa indonesia. Sebuah momentum dan kesempatan yang sangat tepat apabila anak-anak kita didalam perkembangannya selalu menempel pendidikan agama di Pondok Pesantren, saya saja kalau dulu masih dinas, suka dengan anggota TNI yang lulusan pesantren agar saat bertugas bersama warga desa ia dapat mengayomi sesuai dengan panduan agama," tegas pria yang juga lahir dan besar di Kediri ini.
Saksikan juga video 'Sandiaga: Kami Tak akan 'Sikut' Pemerintahan Jokowi':
(iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini