Ma'ruf: Reformasi Digulirkan '98, Tapi Reformasi Substansial Sejak Era Jokowi

Ma'ruf: Reformasi Digulirkan '98, Tapi Reformasi Substansial Sejak Era Jokowi

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Jumat, 29 Mar 2019 14:31 WIB
Cawapres Ma'ruf Amin saat melakukan safari politik di Sumsel, Jumat (29/3). (Lisye Sri Rahayu/detikcom)
Palembang - Cawapres Ma'ruf Amin menyebut reformasi bergulir sejak 1998. Namun, menurutnya, reformasi secara substansi baru terjadi di era pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).

"Jadi sebenarnya reformasi digulirkan 1998, tetapi reformasi substansial baru terjadi sejak Pak Jokowi menjadi Presiden RI," ujar Ma'ruf saat berkampanye di Ballroom Golden Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (29/3/2019).


Ma'ruf pun bercerita pembangunan infrastruktur pemerintahan Jokowi. Di antaranya tol darat, laut, udara, dan tol langit. Ia menilai infrastruktur itu dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, terutama di bidang pengembangan perusahaan berbasis teknologi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi investasi menjadi besar menyerap tenaga kerja ekonomi. Sekarang dikembangkan startup di daerah, termasuk di Palembang ini, ini sudah dibuat, bukan akan," ujar Ma'ruf.

Ma'ruf juga menuturkan safari politik yang ia lakukan ke Palembang mendapat sambutan dari kaum milenial. Menurutnya, kaum muda-mudi itu memiliki harapan besar terhadap kemajuan bangsa.

[Gambas:Video 20detik]




"Milenial ini menjadi rebutan. Ternyata Pak Jokowi dengan saya itu bisa lebih dipilih oleh mereka (kalangan milenial). Karena apa, karena punya harapan lebih untuk masa depan kepada bangsa ini," ujar Ma'ruf.

Selain itu, Ma'ruf berjanji akan melakukan pengembangan ekonomi mandiri kepada kalangan milenial, yaitu pengembangan ekonomi berbasis teknologi untuk menarik minat kalangan mahasiswa untuk bergerak di bidang ekonomi, seperti startup.

"Sehingga mereka bisa bekerja dan bisa membangun perusahaannya sendiri. Mereka juga bisa menjadi orang-orang yang punya basis keilmuan yang cukup pada masa yang akan datang," tutupnya.


Simak Juga "Perdebatan Panas Ungkit Kasus Penculikan 1998":

[Gambas:Video 20detik]

(dkp/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads