Pria di Surabaya Tega Cabuli Anak Tiri yang Berkebutuhan Khusus

Surabaya - Seorang pria di Surabaya tega mencabuli anak tirinya sendiri. Parahnya lagi, sang anak ternyata berkebutuhan khusus.

Pelaku diketahui berinisial SH. Pria berusia 39 tahun itu merupakan warga Tegalsari, Surabaya. Ia mencabuli anak tirinya yang masih di bawah umur lebih dari 2 tahun. Pencabulan tersebut kerap ia lakukan ketika sang istri tertidur lelap.

Baca juga: Dijemput Paksa, Guru Cabul di Malang Langsung Jadi Tersangka

"Kami menangkap pelaku usai pendamping dari Pemkot Surabaya melaporkan ke Polrestabes Surabaya," kata Kanit Perlindungan Anak dan Perempuan Polrestabes Surabaya, AKP Ruth Yeni saat dikonfirmasi detikcom, Rabu (27/3/2019).

Saat diperiksa, pelaku mengaku bernafsu ketika melihat korban. Terkait perbuatan asusila yang ia lakukan, pelaku mengancam korban agar merahasiakannya dari semua orang.

"Perbuatan itu dilakukan sejak awal 2017 hingga Maret 2019," imbuh Ruth Yeni.

Baca juga: Peras dan Cabuli Muda-Mudi Pacaran, 2 Polisi Gadungan Ini Dibekuk

Korban diketahui belajar di sebuah sekolah inklusi atau berkebutuhan khusus. Terbongkarnya kasus pencabulan tersebut bermula ketika sang guru mengetahui psikologi korban semakin terganggu. Korban sering membuat status di handphone. Dalam status tersebut, ia kerap menyalahkan ayah tirinya.

Sang guru akhirnya memanggil ibu korban yang juga mengalami keterbelakangan mental. Dalam kesempatan tersebut, korban menceritakan semua masalah yang membebani hidupnya. Termasuk soal pencabulan yang kerap dilakukan sang ayah tiri.

Akibat perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 82 UU RI No 35 Tahun 2014, perubahan UU RI No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. (sun/iwd)