"Saya mohon titip libatkan ormas kemasyarakatan yang cukup besar di negara kita ini, ada 406.709 lebih ormas, baik di tingkat nasional, tingkat provinsi tingkat kabupaten/kota kecamatan sampai yang ada di tingkat paling bawah. Tolong bisa digerakkan, diorganisir bisa diajak untuk ikut mensosialisasikan pemilu mengajak masyarakat untuk menggunakan haknya dengan baik," kata Tjahjo di Jakarta, Rabu (27/3/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Memberikan dukungan dengan intens, melaksanakan sosialisasi melalui media, dan alat peraga lainnya guna meningkatkan jumlah masyarakat yang menggunakan hak pilih," jelasnya.
Kemudian, Tjahjo juga berpesan kepada pemerintah daerah, kabupaten ataupun kota untuk bersikap responsif terhadap berbagai persoalan. Hal itu guna mengetahui deteksi dini dan pemetaan adanya potensi gangguan menjelang pemilu.
"Penyelenggaraan pemilu di-backup penuh tanpa terkecuali oleh seluruh pemangku kepentingan mulai kepolisan, TNI, BIN, Pemda, tokoh adat, tokoh masyarakat harus terlibat dengan cepat, supaya deteksi dini dapat diketahui dengan baik," jelasnya.
Saksikan juga video 'Beda Pandangan MUI dan Fadli Zon soal Golput':
(eva/zak)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini