"Semua daerah tidak ada yang aman, dari segi perolehan suara semuanya bisa berubah kalau kita tidak menggunakan statetment yang positif seperti yang sekarang. Alhamdulilah ada di Prabowo-Sandi dan momentum di belakang kita. Kita harus betul-betul bijak menggunakan ini," kata Sandiaga kepada wartawan di rumah Prabowo, Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (23/3/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sangat merata, semua kebagian. Nggak ada daerah yang didatangi berturut-turut, masyarakat sudah sangat dewasa, kita tinggal sampaikan pesan dan pastikan kita hadir di provinsi yang dikunjungi," ucap Sandiaga.
Sandiaga mengatakan masyarakat saat ini sudah dewasa dalam bersikap. Dia hanya akan memastikan di setiap provinsi yang dikunjungi pesan kampanye benar-benar diterima masyarakat.
"Masyarakat sudah sangat dewasa kota tinggal menyampaikan pesan memastikan kita hadir di provinsi-provinsi yang selama ini sudah saya kunjungi tapi akan lebih difungsikan lagi supaya pesan akan sampai kepada masyarakat," ujarnya.
Selain itu, Sandiaga mengatakan kampanye terbuka ini tidak akan dihadiri oleh public figure. Dia kemudian mengungkit soal kampanye hemat ala pasangan nomor 02.
"Nah ini kita minim publik figur. Hehehe. Kita kan paket hemat sekali pahese kia minim untuk bisa mengajak publik figur yang bisa membawa masa atau menghibur daripada yang ikut acara rapat ini jadi kita keliatannya belum bisa menghadirkan figur publik," tuturnya.
Dulu 'Jokowi Effect', Sekarang 'Sandi Effect'?,Simak Videonya:
(aik/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini