Rumah Tunggu Kelahiran, Upaya Ponorogo Turunkan Angka Kematian Bumil

Rumah Tunggu Kelahiran, Upaya Ponorogo Turunkan Angka Kematian Bumil

Charoline Pebrianti - detikNews
Sabtu, 23 Mar 2019 09:05 WIB
RTK di Ponorogo (Foto: Charoline Pebrianti)
Ponorogo - Pemkab Ponorogo melalui Dinkes mengatur strategi guna menurunkan angka kematian ibu hamil (bumil). Salah satu caranya dengan mengadakan Rumah Tunggu Kelahiran (RTK).

Kadinkes Ponorogo Rahayu Kusdarini menjelaskan pengadaan RTK memang dimaksudkan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan bumil dan janinnya.

"Di RTK, bumil diberikan pendampingan, pelayanan kesehatan serta kebutuhan lainnya hingga persalinan, tapi layanan ini khusus untuk bumil yang persalinannya memerlukan pertolongan spesifik," tutur Irin kepada detikcom, Sabtu (23/3/2019).


Para bumil tersebut, lanjut Irin, diharuskan tinggal di RTK 2-3 minggu sebelum Hari Perkiraan Lahir (HPL). Hal ini untuk mengantisipasi jika bumil membutuhkan perawatan ke Rumah Sakit dengan akses jalan yang gampang.

"Saat ini RTK yang sudah aktif ada di Badegan, rencana ke depan kami nyewa tempat di dekat RS," terang dia.

Irin menambahkan data angka kematian bumil tahun 2018 di Ponorogo ada 87 per 100 ribu kelahiran hidup. Data ini jauh lebih sedikit dibandingkan Jatim yang mencapai 91,45 per 100 ribu kelahiran. Bahkan nasional pun mencapai 102 per 100 ribu kelahiran.


Meski Ponorogo dinilai berhasil menurunkan angka kematian bumil kini pihaknya juga ingin terus menurunkan jumlah tersebut. Caranya, pertama dengan tablet penambah darah kepada remaja putri, kedua edukasi kesehatan reproduksi untuk calon penganten, ketiga pendampingan bumil oleh kader pemantau, dan keempat dengan mengadakan RTK.

"Ponorogo terus berupaya menurunkan angka kematian bumil, terutama kepada bumil dengan risiko tinggi," pungkas Rahayu.



Tonton juga video Bumil! Nih Tips Agar Anak Suka Buah dan Sayur:

[Gambas:Video 20detik]

(iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.