"Kita belum bisa simpulkan apa yang terjadi, karena kita belum bisa memastikan motifnya apa yang menjadi modus operandi dari pelaku. Tapi yang jelas ini menjadi tugas untuk kami supaya segera mengungkap," kata Kapolres Banyumas, AKBP Bambang Yudhantara Salamun kepada wartawan, Kamis (21/3/2019).
Bambang mengaku berkoordinasi dengan Polda Jateng dan Mabes Polri dalam penyelidikan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau disangkutpautkan dengan kejadian apa, belum kami belum bisa menyimpulkan ke arah sana. Kami sedang melakukan penyelidikan dan kami juga terus berkoordinasi dengan instansi Polda dan Mabes Polri supaya bisa membantu proses penyelidikan ini agar cepat terungkap," ucapnya.
Sebelumnya, Masjid Daarussalam di Desa Buniayu, Kecamatan Tambak, Banyumas diacak-acak oleh orang tak dikenal. Selain itu, kitab-kitab di TPA Daarussalam juga dibuang ke dalam sumur. Bahkan pihak Kepolisian saat ini terus memeriksa saksi saksi dan barang bukti yang ada di lokasi. (arb/sip)