Wiranto Beri Gambaran Beratnya TNI-Polri Buru KKB Papua

Jakarta - Menko Polhukam Wiranto mengungkapkan kondisi aparat TNI-Polri yang tengah mengejar kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua. Wiranto mengatakan perburuan TNI-Polri terhadap KKB yang bersembunyi tidaklah mudah.

"Saya punya pengalaman banyak soal itu, di Timtim (Timor Timur) dulu. Orang mencari kan kelihatan, yang sembunyi kan nggak kelihatan," kata Wiranto di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/3/2019).

Baca juga: JK soal KKB Papua: Operasi Ditingkatkan, tapi Tidak Keadaan Darurat

Wiranto melanjutkan posisi KKB yang tengah bersembunyi dapat seketika mengarahkan tembakan pertama ke personel TNI-Polri yang sedang dalam situasi perburuan. Tak jarang tembakan pertama KKB Papua langsung mengenai personel TNI-Polri.

"Kita doakan aparat keamanan yang bertugas di daerah (Papua) itu, apalagi hutan-hutan itu berat sekali. Itu betul-betul taruhannya nyawa karena kan mencari," ujar Wiranto.

"Mencari (KKB) kalau nggak bergerak kan nggak ketemu apa-apa. Tapi kalau bergerak, ya itu, kalau mendekati lawan pasti ketembak duluan. Ya oleh karena itu, kita ikut berdoa, ikut memberikan support kepada para prajurit kita yang bertugas di sana, supaya bisa diberi (perlindungan) Allah SWT," lanjutnya.

Wiranto pun memastikan ada langkah khusus yang diambil pemerintah setelah tertembaknya tiga anggota TNI dalam baku tembak dengan KKB pimpinan Egianus Kogoya di Distrik Mugi, Nduga, Papua, pada Kamis (7/3). Namun ia enggan mengungkapkan langkah khusus itu.

"Langkah khusus kok diumumkan, lo, bagaimana...," tuturnya. (nvl/idn)