Dalam persidangan di Pengadilan Tinggi Shah Alam, Malaysia, Senin (11/3) pagi waktu setempat, hakim Azmin Ariffin memutuskan Aisyah dibebaskan atau 'discharged' setelah dia mengabulkan permohonan jaksa yang mencabut dakwaan pembunuhan yang sebelumnya dijeratkan terhadap Aisyah.
Seperti dilansir Reuters dan AFP, Senin (11/3/2019), Aisyah (26) langsung memeluk Doan (30) setelah hakim Azmin menyatakan dia bebas dan boleh meninggalkan pengadilan. Keduanya kemudian bersama-sama menangis. Bahkan dilaporkan Doan sampai menangis terisak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kasus ini, Aisyah dan Doan terancam hukuman mati atas dakwaan pembunuhan terhadap Kim Jong-Nam, kakak tiri pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-Un. Keduanya didakwa mengusapkan racun gas saraf VX yang mematikan ke wajah Kim Jong-Nam di Bandara Kuala Lumpur, Malaysia pada Februari 2017.
Kedua terdakwa telah menyangkal dakwaan pembunuhan yang dijeratkan terhadap mereka. Keduanya sama-sama meyakini bahwa mereka terlibat dalam sebuah acara prank (lelucon) dan ditipu oleh sejumlah agen intelijen Korut, dalang utama kasus ini yang telah kabur ke negaranya.
Persidangan kasus ini dimulai sejak Oktober 2017 dan berjalan lambat dengan sejumlah penundaan dalam beberapa bulan terakhir. Pada Senin (11/3) ini, persidangan dilanjutkan dengan agenda penyampaian pembelaan oleh Doan.
Namun pada awal persidangan, jaksa Iskandar Ahmad mengajukan permohonan agar dakwaan pembunuhan terhadap Aisyah dicabut dan agar dia dibebaskan atau discharge. Jaksa Iskandar tidak menyebut lebih lanjut alasan pencabutan dakwaan itu.
Hakim Azmin mengabulkan permohonan jaksa itu. "Siti Aisyah dibebaskan. Dia bisa pergi sekarang," ucap hakim Azmin dalam putusannya.
Putusan hakim itu tergolong mengejutkan karena sebelumnya dinyatakan pengadilan bahwa ada bukti cukup dan dasar argumen kuat (prima facie) untuk melanjutkan kasus ini.
Menyikapi pembebasan Aisyah, pengacara Doan lantas meminta pengadilan untuk menangguhkan persidangan klien mereka. Belum diketahui lebih jelas soal kelanjutan persidangan Doan.
Saksikan juga video 'Pembelaan Aisyah Terdakwa Pembunuhan Kim Jong-nam Ditunda':
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini