"Telah terjadi awan panas guguran di Gunung Merapi tanggal 07 Maret 2019 pukul 07.44 WIB," jelas Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (7/3/2019).
Luncuran awan panas ini terjadi dalam durasi 121 detik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski Merapi kembali menunjukkan aktivitasnya, tapi BPPTKG belum mengubah status Gunung di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah ini.
"Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan beraktivitas seperti biasa. Status Merapi (tetap) waspada atau berapa di level II," pungkas Hanik.
Simak juga video Ronda Malam Bareng Warga DIY Memantau Aktivitas Gunung Merapi:
(ush/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini