TKN Jokowi: Ratna Sarumpaet Masih Main Mata dengan BPN Prabowo

TKN Jokowi: Ratna Sarumpaet Masih Main Mata dengan BPN Prabowo

Elza Astari Retaduari - detikNews
Rabu, 06 Mar 2019 13:47 WIB
Ahmad Rofiq (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Ratna Sarumpaet menyatakan tak bisa pindah ke lain hati dari Prabowo Subianto meski sudah dijauhkan oleh kubu capres nomor urut 02 itu setelah berbohong soal penganiayaan. Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin menyindir Ratna dan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Uno.

"Ratna Sarumpaet (RS) habis manis sepah dibuang. Tapi antara RS dan BPN saling main mata. Saling berkedip atau TST (tahu sama tahu)," ungkap Wakil Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf, Ahmad Rofiq, kepada wartawan, Rabu (6/3/2019).

Ratna Sarumpaet, yang kini menjadi terdakwa dalam kasus membuat keonaran lewat hoax, sebelumnya merupakan juru kampanye nasional (jurkamnas) Prabowo-Sandiaga. Ibu dari Atiqah Hasiholan tersebut lalu dipecat dari BPN Prabowo-Sandiaga setelah diketahui melakukan kebohongan soal penganiayaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Selama ditahan, Ratna disebut tak pernah dijenguk kubu Prabowo-Sandiaga. Meski begitu, ia masih menunjukkan dukungan untuk pasangan nomor urut 02 tersebut.

"Ada yang mencoba menghilangkan jejak agar seolah-olah tidak terkait dengan tim sukses, tapi kita semua tahu kemesraan antara Ratna Sarumpaet dan BPN," jelas Rofiq.

Sekjen Perindo ini menyebut Ratna sudah mengetahui akan ada risiko dari kebohongannya. Langkah Ratna yang berbohong dianiaya padahal operasi plastik dituding sebagai manuver politik. Karena Ratna tahu risikonya, kata Rofiq, ia tidak menyimpan dendam kepada pihak Prabowo yang kini seakan menjauhinya.

TKN Jokowi: Ratna Sarumpaet Masih Main Mata dengan BPN PrabowoPrabowo Subianto saat bertemu dengan Ratna Sarumpaet. (Dok Twitter Fadli Zon)


"Ratna Sarumpaet sejak awal pasti sudah tahu risikonya, dijenguk atau tidak dijenguk mereka sudah saling ngasih pengertian. Ratna Sarumpaet itu seolah-olah dibuang, tapi sesungguhnya dia ada di tengah-tengah mereka," ucapnya.

Saat ini kasus Ratna sedang bergulir di pengadilan. Di persidangan sekalipun, Ratna masih menunjukkan dukungan untuk Prabowo-Sandiaga.

"Yang pasti kita dukung aparat penegak hukum untuk menindak Ratna Sarumpaet dengan hukuman yang setimpal," tegas Rofiq.

Seperti diketahui, Ratna Sarumpaet berpose dua jari khas Prabowo-Sandiaga di persidangan. Ia menegaskan dukungan tetap diberikan untuk Prabowo.


"Nggak ke lain hati," kata Ratna di Mapolda Metro Jaya, Jakarta.

Atas dukungan Ratna, BPN Prabowo-Sandiaga mengucapkan terima kasih. Ratna juga dipuji karena berani mengakui kesalahan dan meminta maaf.

"Jadi kalau Bu Ratna punya pilihan dan itu untuk 02, ya tentu kita berterima kasih," kata juru debat BPN Prabowo-Sandiaga, Ahmad Riza Patria, kepada wartawan, Rabu (6/3).

"Sudah luar biasa beliau minta maaf. Kan banyak orang berbuat salah tidak minta maaf, lari, menghindar, atau menyalahkan orang lain. Bu Ratna ini bisa dicontoh, ini lebih baik dan terhormat serta di mata Allah itu luar biasa orang yang mau meminta maaf. Tentu tidak mudah," sambung politikus Partai Gerindra itu.


Saksikan juga video 'Pengacara Ratna Sarumpaet Nilai Dakwaan Jaksa Keliru':

[Gambas:Video 20detik]

(elz/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads