'Kekuatan mereka saat ini 14 orang. Senjatanya M-16 sisa 2, senjata pendek ada 2 revolver. Jadi kemarin orangnya nambah 6, tapi senjatanya tidak tambah," jelas Asisten Bidang Operasi Kapolri Irjen Rudy Sufahriadi di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (4/3/2019).
Terkait bertambahnya 6 anggota MIT, Rudy menuturkan, termasuk anak mantan pimpinan MIT Santoso alias Abu Wardah. Tetapi Rudy menerangkan penanganan terhadap anak kandung Santoso di bawah kendali Densus 88 Antiteror.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Densus 88 yang menangani," ucap Rudy.
Rudi menyebutkan kendala yang dihadapi Satgas Tinombala dalam memburu kelompok Ali Kalora tergolong klasik, yaitu para DPO lebih menguasai medan ketimbang, ditambah mereka berpindah-pindah.
"Dari dulu klasik, medan yang susah, mereka berpindah-pindah, mereka lebih menguasai medan. Sementara Satgas ganti personel enam bulan sekali," tutur dia.
Kemarin, Minggu (3/3), Satgas Tinombala terlibat kontak senjata dengan 5 anggota MIT pimpinan Ali Kalora. Belum diketahui apakah ada Ali Kalora dalam peristiwa tersebut.
Hasil dari kontak senjata, satu anggota MIT bernama Basir alias Romzi ditemukan tewas, sementara satu lagi atas nama Aditya ditangkap dalam keadaan hidup. (aud/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini