Saksi Bendahara dan Panitia akan Diperiksa soal Kasus Dana Kemah

Saksi Bendahara dan Panitia akan Diperiksa soal Kasus Dana Kemah

Samsuduha Wildansyah - detikNews
Kamis, 28 Feb 2019 11:16 WIB
Foto: Agung Pambudhy/detikcom
Jakarta - Polda Metro Jaya memanggil Bendahara Pemuda Muhammadiyah Ahmad Fanani dan panitia acara Kemah Pemuda Islam 2017 hari ini. Polisi masih menunggu saksi itu hadir dalam pemeriksaan terkait kasus dugaan korupsi dana Apel dan Kemah Pemuda Islam 2017.

"Belum ada yang datang. Untuk Ahmad Fanani juga belum (datang)," kata Kasubdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya AKBP Bhakti Suhendrawan kepada detikcom, Kamis (28/2/2019).

Polisi masih menunggu kedatangan saksi-saksi yang dipanggil hari ini. Saksi yang dipanggil hari ini adalah Bendahara Pemuda Muhammadiyah Ahmad Fanani serta Panitia Kemah Pemuda Islam Abdul Rahman Syahputra Batubara dan Virgo Sulianto Gohardi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedianya para saksi diperiksa sejak pukul 10.00 WIB pagi di gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya. Namun para saksi belum datang.

"Belum ada yang datang, padahal ini sudah panggilan yang kedua," ungkap Bhakti.



Sementara itu, pemeriksaan terhadap eks Sekjen PP Pemuda Muhammadiyah Irfanus Rasman, yang semestinya berbarengan dengan pemeriksaan bendahara hari ini, batal. Irfan akan diperiksa pada Jumat, 1 Maret 2019.

"Hari ini (pemeriksaan) bendahara Irfan hari Jumat," kata Bhakti.

Diketahui, Bendahara Pemuda Muhammadiyah Ahmad Fanani sebelumnya sudah pernah dipanggil penyidik tapi tidak dapat hadir dengan alasan sedang berada di luar kota. Pemanggilan itu diagendakan ulang pada hari ini.

Kasus tersebut telah ditingkatkan ke penyidikan. Polisi menduga ada mark up data keuangan dalam laporan pertanggungjawaban (LPJ).

Polisi menyebut dugaan penyimpangan ini baru ditemukan di LPJ Pemuda Muhammadiyah, sedangkan di LPJ GP Ansor tak ditemukan penyimpangan.

Pemuda Muhammadiyah juga sempat mengembalikan uang Rp 2 miliar kepada Kemenpora. Namun pihak Kemenpora mengembalikan cek Rp 2 miliar itu dengan alasan tak ditemukan permasalahan dalam kegiatan kemah pemuda berdasarkan LHP BPK.




Saksikan juga video 'Polisi: Ada Dugaan Mark Up Dana Kemah Pemuda Islam 2017':

[Gambas:Video 20detik]

(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads