Kogasma PD: SBY Tetap Ketum, AHY Dikuatkan Pimpin Pemenangan Pemilu

Kogasma PD: SBY Tetap Ketum, AHY Dikuatkan Pimpin Pemenangan Pemilu

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Senin, 25 Feb 2019 14:05 WIB
Foto: AHY (Dok Instagram @aniyudhoyono)
Jakarta - Wakil Komandan Komando Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Herman Khaeron menepis kabar liar tentang pergantian ketua umum partai dari Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Herman menegaskan SBY akan tetap menjabat ketum meski kini berfokus menjaga sang istri, Ani Yudhoyono, yang tengah sakit.

"Ya saya kira wacana mengganti ketum tidak ada, tidak ada ya. Artinya apakah akan memberi mandat penuh sebagai ketum, tidak ya," kata Herman saat dihubungi, Senin (25/2/2019).


Herman menegaskan SBY masih tetap menjabat ketum partai. Namun, dalam proses pemenangan pemilu, posisi AHY sebagai Komandan Kogasma PD akan lebih dikuatkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Penguatan saja sebagai Komandan Kogasma agar dapat memimpin pemenangan di Pileg dan Pilpres yang akan datang," ucap Herman.


Herman mengatakan para kader PD tetap berharap SBY merumuskan strategi. Akan tetapi, dalam prosesnya, AHY akan lebih banyak berperan semisal mengonsolidasikan semua kekuatan partai demi mencapai target suara Pileg 2019 yang telat ditetapkan oleh DPP PD yakni 15 persen suara legislatif nasional.

"Sepengetahuan saya, saya kira kita tetap berharap Ketum Pak SBY memimpin, merumuskan, membuat strategi dan lain sebagainya ya," ucap Herman.

"Cuma mungkin dalam proses pemenangan pemilu karena Pak SBY konsentrasi mengawal atau menjaga Bu Ani menuju pada proses kesembuhannya selama treatment, proses pemenangan saja nanti akan dipimpin langsung Mas Agus dan ini saya kira sejalan dengan tugas Kogasma," katanya.


Saksikan juga video 'Edhie Baskoro Sang Putra Mahkota Partai Demokrat':

[Gambas:Video 20detik]

(gbr/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads