Kasus Pemerkosaan Geng, Pengadilan Spanyol Vonis 3 Pria Bui 15-14 Tahun

Kasus Pemerkosaan Geng, Pengadilan Spanyol Vonis 3 Pria Bui 15-14 Tahun

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Kamis, 21 Feb 2019 02:20 WIB
Foto: Ilustrasi oleh Edi Wahyono
Madrid - Tiga pria dihukum 15 tahun penjara dalam kasus pemerkosaan geng oleh Pengadilan Spanyol. Kasus tersebut mengingatkan kejadian pada 2016 yang menyebabkan kemarahan nasional.

Dilansir AFP, Kamis (21/2/2019), pada Maret 2015, pria 29 tahun--yang diidentifikasi pengadilan dengan nama depannya Ricardo--membawa korbannya yang saat itu berusia 18 tahun ke flatnya di Collado-Villalba dekat Madrid, bersama dua orang lainnya.


Ricardo yang sebelumnya mempunyai 'semacam hubungan seksual' dengan korbannya, memaksa tindakan seksual. Korbannya lalu dipaksa melakukan hal serupa terhadap dua temannya yang semuanya 'tahu sang korban tak mau melakukannya'.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengadilan yang mengatakan si korban menderita kecemasan dan depresi setelah itu, menghukum Ricardo dan seorang lainnya bernama Martin 15 tahun penjara. Seorang lagi yang bernama Miguel Angel dihukum 14 tahun penjara.

Kasus itu mengingatkan pada kasus 'Wolf Pack' pada 2016 di mana 5 pria dituduh melakukan pemerkosaan geng terhadap seorang remaja di sebuah festival di Pamplona.


Mereka merekamnya di smartphone mereka dan membual tentang hal itu di grup WhatsApp, menyebut diri mereka 'The Pack'.

Tahun lalu, mereka dihukum karena melakukan pelecehan seksual, daripada memperkosa korban, dan dijatuhi hukuman sembilan tahun penjara, menyebabkan kemarahan.

Keputusan tersebut memicu demonstrasi besar-besaran dan menjadi setara dengan kampanye #MeToo, dengan korban-korban mencerca pengadilan 'patriarki' diejek terlalu toleran terhadap kekerasan seksual yang meluas. (gbr/fdu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads