"Saya belum bisa kasih penjelasan, saya no comment dulu ya," ujar Agus saat ditemui di SMPN 2 Bandung, Jalan Sumatera, Kota Bandung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya saya masih menunggu dari inspektorat dulu," kata Agus.
Seperti diketahui, kepala sekolah SMP Negeri 2 Bandung diamankan tim Satgas Saber Pungli Jawa Barat. Kepsek itu diduga melakukan pungutan liar (pungli) untuk membangun taman di sekolah.
Kepsek tersebut diamankan bersama dengan dua orang staf tata usaha SMPN 2 Bandung pada Senin (18/2) kemarin. Mereka diperiksa secara intensif setelah tim Satgas Saber Pungli menerima laporan dari masyarakat.
"Jadi kepala sekolah dan dua staf TU dia itu meminta sumbangan kaitan pembuatan taman SMPN 2 Bandung," ujar Kepala Satgas Saber Pungli Jabar AKBP Basman saat dikonfirmasi detikcom pada Selasa (19/2/2019).
Basman menjelaskan proses pembuatan taman tersebut diinisiasi oleh pihak sekolah. Dalam pelaksanannya, oknum Kepsek tersebut justru meminta uang kepada orang tua murid.
Dia tak menjelaskan rinci soal teknis permintaan duit tersebut. Namun dia menyebut ada uang Rp 500 ribu yang diamankan diduga berasal dari salah satu orang tua murid. (dir/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini