Ini Pesan Ketum PP Muhammadiyah untuk Debat Capres Putaran Kedua

Ini Pesan Ketum PP Muhammadiyah untuk Debat Capres Putaran Kedua

Akrom Hazami - detikNews
Minggu, 10 Feb 2019 15:50 WIB
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir (Foto: Akrom Hazami/detikcom)
Kudus - Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, memberikan pesan kepada kedua capres dalam debat kedua pada 17 Februari mendatang agar lebih gamblang menjelaskan isu-isu strategis dan identifikasi mengidentifikasi problem krusial bangsa.

"Kita harapkan debat kedua semakin suasana lebih rileks, lebih akrab, saling mengapresiasi. Tidak kalah pentingnya masing-masing menjelaskan Indonesia lima tahun ke depan itu mau di bawa kemana, seperti apa, agar betul-betul bangsa kita punya kepastian tentang masa depannya," kata Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, kepada wartawan di Kudus, Minggu (10/2/2019).


Kedua capres juga diharapkan dapat mengidentifikasi problem krusial bangsa kemudian memecahkan secara sistemik untuk lima tahun ke depan. Seperti problem kemiskinan, kesenjangan, problem kebhinnekaan, terlebih ketika menyangkut sumber daya manusia dan sumber daya alam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi bagaimana kedua calon memiliki isu strategis, sekaligus juga model problem solving yang betul bisa memecahkan masalah besar bangsa itu dari hulu sampai hilir," lanjutnya.

Diharapkan juga, masing-masing calon juga mengimbau para pendukung agar tetap mengedepankan kebersamaan, persaudaraan dan merayakan perbedaan dengan kegembiraan.


"Bukan dengan suasana saling merendahkan, saling menegasikan, apalagi sampai saling hujat dan menebar siasana permusuhan. Karena kita sudah beberapa kali Pemilu, baik Pilpres atau Pileg maka tentu masyarakat, lebih-lebih elite, pendukung, tim sukses untuk semakin dewasa," ujar Haedar.


Simak Juga 'Persiapan Debat Kedua, Sandi Berperan Jadi Jokowi Lawan Prabowo':

[Gambas:Video 20detik]




Ikuti perkembangan Pemilu 2019 hanya di detik.com/pemilu (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads