BPN Sesalkan Menkominfo Sindir 'Yang Gaji Kamu Siapa' ke Pegawai Pilih 02

BPN Sesalkan Menkominfo Sindir 'Yang Gaji Kamu Siapa' ke Pegawai Pilih 02

Bagus Prihantoro Nugroho - detikNews
Jumat, 01 Feb 2019 08:46 WIB
Menkominfo Rudiantara. Foto: Agus Tri Haryanto/detikcom
Jakarta - Jubir Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak menyesalkan pernyataan Menkominfo Rudiantara yang menyindir pegawainya dengan kata-kata 'yang gaji kamu siapa?'. Menurut Dahnil, pernyataan Rudiantara berbahaya.

"Bahaya sekali ketika pejabat publik membangun perspektif uang negara yang berasal dari rakyat itu adalah uang penguasa sehingga mengintimidasi ASN dengan pertanyaan yang intimidatif dan cenderung menghina nalar sehat @rudiantara_id," kata Dahnil melalui akun twitter @Dahnilanzar seperti dikutip detikcom, Jumat (1/2/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dahnil juga heran dengan perpektif Rudiantara. Bagi dia, etika pejabat publik menjadi jatuh karena pernyataan itu.

Dahnil Anzar Simanjuntak.Dahnil Anzar Simanjuntak. Foto: Ari Saputra


Dikutip dari CNN Indonesia, mulanya Rudiantara meminta para pegawai Kominfo memilih stiker sosialisasi Pemilu 2019 yang akan ditempel di kompleks kementerian tersebut, Kamis (31/1). Ada dua stiker, pertama berwarna merah dan kedua berwarna putih.

Rudiantara menamai stiker yang pertama dengan sebutan nomor 1 dan yang putih dengan sebutan nomor 2. "Preferensi teman-teman memilih nomor satu atau nomor dua?" tanya Rudiantara dalam acara Kominfo Next di Hall Basket Senayan, Jakarta, Kamis (31/1).

Para pegawai Kominfo langsung bersorak sorai. Rudiantara langsung menegaskan bahwa maksud pertanyaannya bukan terkait Pilpres 2019.

Dia lalu melakukan voting dengan sorakan paling keras. Rupanya stiker nomor 2 yang mendapat sorakan paling keras.

"Coba ibu tadi yang nyoblos nomor dua sini," ucap dia.

Para pegawai kembali bersorak. Seorang pegawai perempuan naik ke panggung dan diminta menyampaikan alasan. Tapi rupanya alasan yang disampaikan justru menjurus pada nuansa Pilpres 2019.

"Bismillahirrahmanirrahim, mungkin terkait keyakinan saja, Pak. Keyakinan atas visi-misi yang disampaikan nomor dua, yakin saja," ucap pegawai tersebut lugas.

Kemudian Rudiantara memanggil pegawai yang memilih desain stiker nomor 1. Dia merasa lebih menerima jawaban pemilih desain nomor 1 karena dianggap sesuai dengan tema desain stiker.

"Saya terima alasan yang nomor satu, tapi saya tidak bisa terima alasan nomor dua karena, mohon maaf, ibu tidak bicara mengenai desain. Terima kasih bu, terima kasih," kata Rudiantara.


Tonton video: Rudiantara Minta #YangGajiKamuSiapa Tidak Dipolitisasi

[Gambas:Video 20detik]



Rudiantara lalu mempersilakan kedua pegawai itu kembali ke tempatnya. Sejurus kemudian dia bertanya lagi ke pemilih desain stiker nomor 2.

"Bu! Bu! Yang bayar gaji ibu siapa sekarang? Pemerintah atau siapa? Hah?" ujar Rudiantara dengan suara meninggi.

Pegawai itu pun membalikkan badan dan menjawab. Rudiantara langsung menimpalinya.

"Bukan yang keyakinan ibu? Ya sudah makasih," kata Rudiantara. (bag/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads