"Dalam beberapa hari ke depan, kami akan bergerak ke Sumenep untuk mulai bekerja menggarap kalangan ibu-ibu di Madura," ujar Ketua Pertiwi Jatim, Lita Machfud Arifin saat menggelar pertemuan di kantor Tim Kampanye Daerah (TKD) Jatim untuk pemenangan Jokowi-Maruf di Surabaya, Kamis (31/1/2019).
Jajaran pengurus Pertiwi di tingkat pusat, sambung Lita, juga telah bertemu dengan Presiden Jokowi. Mereka berdiskusi dan diberi arahan strategi untuk menggarap segmen pemilih emak-emak.
"Filosofi pergerakan kami sederhana, mulai dari sekasur, sedapur dan sesumur. Mulai dari keluarga kami galang, suami dan anak-anak semua diajak dukung Pak Jokowi. Lalu bergerak ke tetangga, ke level desa, kecamatan, kabupaten, dan seterusnya," ujar Lita.
Menurut Lita, kalangan perempuan termasuk para ibu rumah tangga sudah merasakan bagaimana kinerja Jokowi dalam bekerja memajukan ekonomi keluarga. Antara lain, melalui berbagai program permodalan untuk memudahkan ibu-ibu mempunyai usaha mandiri.
"Total sudah 4 juta ibu-ibu yang merasakan manfaat program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera atau Mekaar yang memberi bantuan modal agar ekonomi keluarga semakin tangguh," ujar Lita.
Belum lagi manfaat dari sisi layanan pendidikan dan kesehatan, di mana sudah ada sekitar 28 juta anak memperoleh Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan 98 juta warga memperoleh Kartu Indonesia Sehat (KIS).
"Pendidikan dan kesehatan yang baik adalah perhatian utama emak-emak, dan kita semua sudah merasakan manfaat program Pak Jokowi tersebut," ujarnya.
Lita optimistis, Pertiwi Jatim mampu menyumbang suara yang besar untuk Jokowi-Ma'ruf di Jatim. Apalagi, sejumlah anggota Pertiwi Jatim adalah kalangan pengusaha perempuan yang memiliki ribuan karyawan.
"Jadi ini sudah otomatis berjejaring, bak efek bola salju menyosialisasikan kinerja Pak Jokowi, menggelinding semakin besar. Apalagi suara perempuan kan dikenal lebih solid dan setia," ujar Lita.
"Secara nasional ada lebih dari 92 juta pemilih perempuan. Di Jatim ada lebih dari 15 juta pemilih perempuan. Kita semua berupaya optimal menggalang suara tersebut, bergotong royong dengan parpol dan relawan-relawan lain," ujarnya. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini