"Jika tidak diterima KPU karena terkait aturan yang ada, bagi kami tidak masalah. Karena itu bisa disampaikan saat debat capres atau saat kampanye ke masyarakat," kata Direktur Pencapresan PKS Suhud Alynudin kepada wartawan, Jumat (11/1/2019).
Selain itu, menurut Suhud, visi-misi bukan sekadar janji di atas kertas. Dia mengatakan yang terpenting adalah realisasi visi misi itu bagi masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Menurut kami, visi-misi itu bukan sekadar janji di atas kertas, tapi harus bisa direalisasikan," sebut juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi itu.
KPU menyatakan perbaikan dokumen visi-misi dan program kandidat Pilpres 2019 tak bisa dilakukan lagi. Komisioner KPU Wahyu Setiawan menyebut dokumen visi-misi merupakan salah satu persyaratan proses pendaftaran capres dan cawapres.
Suhud mengatakan tak banyak perubahan dalam dokumen visi-misi Prabowo-Sandi terbaru. Ia menilai perubahan visi-misi itu tak menyinggung hal-hal prinsip.
"Sebetulnya secara prinsip tidak banyak yang berubah. Intinya, Pak Prabowo dan Bang Sandi ingin ada perbaikan pada 4 hal, setelah mendengar rakyat lebih dari 1.000 titik dan mendengar para tokoh dan ahli," jelas Suhud.
Ia mencontohkan soal pengubahan tata bahasa, penguatan referensi berlandaskan Pancasila dan UUD 1945, penguatan pesan visi misi, dan perubahan desain.
"Memperkuat pesan visi masa depan pemerintah Prabowo-Sandi yang ingin menghadirkan: aman untuk semua, adil untuk semua, makmur untuk semua, rakyat yang utama," sebutnya.
"Sedikit ada perubahan layout agar lebih menarik," imbuh Suhud.
Seperti diketahui, Prabowo-Sandiaga mengajukan perubahan visi-misi pada Rabu (9/1) lalu. Perubahan tersebut sempat terpampang di situs KPU, tapi kini sudah tidak ada lagi.
Selain visi-misi, tagline Prabowo-Sandiaga mengalami perubahan. Sementara sebelumnya 'Adil Makmur Bersama Prabowo-Sandi', tagline pasangan nomor urut 02 itu menjadi 'Indonesia Menang'.
Saksikan juga video 'Sandi Sayangkan KPU Tak Fasilitasi Sosialisasi Visi-Misi':
(tsa/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini