Seperti dilansir Reuters, Selasa (8/1/2019), pemerintah distrik Xicheng dalam pernyataan via media sosial menyebut sedikitnya 20 anak mengalami luka-luka dan telah dilarikan ke rumah sakit setempat untuk mendapatkan perawatan medis.
Tiga anak di antaranya dilaporkan mengalami luka-luka cukup parah, namun kondisi mereka dilaporkan cenderung stabil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Laporan saksi Reuters menyebut sekitar enam mobil polisi tampak diparkir di luar sebuah rumah sakit yang ada di dekat sekolah tersebut.
Pemerintah distrik Xicheng dalam pernyataannya menyebut seorang pria yang melakukan penyerangan itu telah ditangkap otoritas setempat. Identitas pria itu tidak diungkap ke publik.
Motif penyerangan ini juga belum diketahui secara pasti.
Sebelumnya pada Januari 2017 lalu, seorang pria di China bagian selatan nekat menikam 12 anak dengan pisau buah. Penikaman dilakukan karena pria itu ingin membalas dendam karena kehidupannya tidak berjalan sesuai kehendaknya. Pria itu juga diketahui memiliki pertikaian dengan seorang tetangganya. Pria itu telah diadili dan dijatuhi vonis mati. Bulan ini, pria tersebut telah dieksekusi mati oleh otoritas setempat.
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini