Pertemuan berlangsung di hotel tempat Sandiaga menginap di Samarinda, Kaltim, Sabtu (5/1/2019). Pertemuan dibalut dalam acara sarapan bersama.
Agenda pertemuan sebenarnya adalah silaturahmi dengan para pengurus Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) serta perwakilan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi). Fauzi hadir karena merupakan mantan Ketua Kadin Kaltim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandiaga menyebut pertemuan tersebut hanya bersifat silaturahmi. Ia juga memastikan tak ada dukungan dari PWNU Kaltim kepada Prabowo Subianto-Sandiaga Uno terkait kedatangan Fauzi itu.
"Pertemuan ini hanya silaturahmi. Kebetulan Pak Fauzi adalah kawan lama saya. Sama- sama pernah di Hipmi dan Kadin. Kebetulan saja beliau kini menjadi Ketua PWNU Samarinda," ujar Sandiaga, seperti tertulis dalam keterangan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga.
Pertemuan yang berlangsung selama sekitar 40 menit itu membicarakan perkembangan ekonomi terkini di Kaltim. Pada pertemuan itu, Sandiaga mengaku lebih banyak mendengarkan dan menyerap aspirasi.
"Hasilnya akan kami akan catat dan akan kami serap jika Allah mengizinkan melayani masyarakat Indonesia," ucap mantan Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) tersebut.
Hari ini Sandiaga melanjutkan kampanye di wilayah Kalimantan dengan blusukan ke pasar. Di Samarinda, ia mendatangi Pasar Segiri di Samarinda Ulu.
Sandi berjanji memperbaiki nasib para pengusaha kecil dan menengah, petani, nelayan, pedagang pasar, serta seluruh masyarakat Indonesia.
"Kami akan setop impor bahan pokok, khususnya ketika petani panen, dan memberikan kesempatan kerja kepada anak negeri ketimbang tenaga kerja asing," kata Sandiaga di hadapan para pedagang Pasar Segiri.
Saksikan juga video 'Cucu Pendiri NU Gus Irfan Jadi Jubir Timses Prabowo-Sandi':
(elz/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini