Keenam orang itu terpilih dari proses rekrutmen bertahap dari 5.852 orang. Mereka akan mengikuti proses wawancara pada 7 Januari nanti. Publik diharapkan dapat memberikan masukan kepada KPK mengenai sosok-sosok tersebut melalui surat elektronik ke pengaduan@kpk.go.id.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut ini nama dan latar belakang keenam orang itu:
1. Muhammad Zeet Hamdy Assovie
- Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar (2010)
- Kepala Badan Penanaman Modal (2009)
- Kepala Badan Koperasi, UKM, Kerja sama, Promosi dan Investasi (2005)
- Sekretaris Daerah Kota Singkawang (2003)
2. Prasetyo
- Counsel Bahar & Partners Law Firm (2018)
- Dosen di Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI), Universitas Pancasila (UP), dan Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" (UPN) (2017)
- Direktur Utama Perum Peruri (2012)
- Direktur Compliance & Risk Management PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Persero) (2007)
3. Roby Arya Brata
- Plt Asisten Kepala UKP3R, Unit Kerja Presiden Pengelolaan Program dan Reformasi (2009)
- Analis Hukum dan Kebijakan Komnas HAM (1993)
- Manajer Umum PT Mercutama Textile Mills (1992)
4. Tuty Kusumawati
- Kepala Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk Provinsi DKI Jakarta (2018)
- Kepala Bappeda Provinsi DKI Jakarta (2015)
- Kepala Bidang Penelitian dan Statistik pada Bappeda Provinsi DKI Jakarta (2011)
5. U Saefudin Noer
- Direktur Keuangan Pelindo III (2018).
- Komisaris Utama PT Portek Indonesia (Agustus 2018)
- Komisaris Utama PT Pelindo Daya Sejahtera dan PT Pelindo Husada Citra (Maret 2017)
6. Winarni Dien Monoarfa
- Guru Besar Universitas Hasanuddin
- Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat dan Daerah Kementerian LH dan Kehutanan RI (2018)
- Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Gorontalo (2012)
- Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Percepatan Ekonomi Daerah Provinsi Gorontalo (2003) (haf/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini