Berawal dari keterangan Nenie Afwani, yang merupakan anak buah Samin Tan selaku pemilik PT Borneo Lumbung Energi & Metal. Perusahaan yang bergerak di bidang jasa pertambangan batu bara itu memiliki anak perusahaan, PT Asmin Kolaindo Tuhup (AKT), yang saat itu tengah bermasalah dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang jelas, waktu itu kami memang ingin sekali berkomunikasi dengan ESDM karena kami dapat putusan penundaan tapi tidak dijalankan gitu lho. Kemudian Pak Samin Tan punya kenalan atau ini, saya diperkenalkan dengan Bu Eni," ucap Nenie saat bersaksi dalam persidangan dengan terdakwa Eni di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jalan Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Rabu (2/1/2019).
Nenie juga sempat mengamini berita acara pemeriksaan (BAP) miliknya yang dibacakan jaksa mengenai Mekeng. Jaksa menyebut Nenie mengaku dikenalkan Samin kepada Eni dan Mekeng.
Setelah itu, Samin dihadirkan sebagai saksi. Samin mengaku mengenal Mekeng sebagai kawan lama. Dia saat itu meminta dikenalkan kepada anggota DPR yang mengurusi pertambangan.
"Saya diminta ketemu beliau (Eni) di kantor Pak Mekeng. Kemudian dikenalkan dengan Bu Eni," jawab Samin.
Eni, yang belakangan dimintai tanggapan atas kesaksian itu, mengakui apa yang dilakukannya dengan membantu PT AKT merupakan perintah Mekeng. Namun Eni tidak menyebut apakah ada aliran duit apa pun kepada Mekeng.
"Memang untuk membantu PT AKT, saya diperintah oleh Ketua Fraksi saya, Bapak Mekeng, di Partai Golkar," ucap Eni.
Eni didakwa menerima suap berkaitan dengan proyek PLTU Riau-1 dari Johanes Budisutrisno Kotjo. Selain itu, dia didakwa menerima gratifikasi yang totalnya Rp 5,6 miliar dan SGD 40 ribu. Salah satu duit gratifikasi itu disebut jaksa KPK berasal dari kantong Samin sebesar Rp 5 miliar.
Sedangkan Mekeng pernah dipanggil KPK dalam proses penyidikan. Saat itu Mekeng mengaku hanya ditanya KPK tentang penunjukan Eni sebagai Wakil Ketua Komisi VII, tetapi membantah adanya aliran uang apa pun.
Saksikan juga video 'Beri Miliaran ke Eni Saragih, Johannes Tak Tahu Itu Bentuk Suap':
(dhn/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini