Dilansir dari AFP, Sabtu (29/12/2018), pertemuan ini akan berlangsung pada awal tahun 2019. Pembahasan konflik Suriah ini dilakukan setelah Amerika Serikat memutuskan menarik pasukannya dari Suriah.
"Sekarang giliran kami untuk menjadi tuan rumah KTT, sekitar minggu pertama tahun ini. Ini akan tergantung pada jadwal presiden," ujar wakil Menteri Luar Negeri Rusia Mikhail Bogdanov seperti dikutip oleh kantor berita Interfax.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa delegasi dijadwalkan akan hadir dalam pertemuan ini. Di antaranya delegasi Turki yang terdiri dari Menteri Luar Negeri Mevlut Cavusoglu dan Menteri Pertahanan Hulusi Akar.
Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan pihaknya menarik 2.000 tentara AS dari Suriah. Trump mengklaim bahwa jihadis Negara Islam telah dikalahkan.
Tonton juga video 'Erdogan Undang Trump ke Turki Tahun Depan':
(dwia/nvl)











































