Cawagub DKI Ditolak, PKS Anggap Golkar-Hanura Ingin Kenalan

Cawagub DKI Ditolak, PKS Anggap Golkar-Hanura Ingin Kenalan

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Kamis, 20 Des 2018 12:40 WIB
Gedung DPRD DKI/Foto: Ari Saputra
Jakarta - Fraksi Golkar dan Hanura DPRD DKI Jakarta menolak dua nama cawagub DKI dari PKS Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto. PKS menyebut penolakan itu merupakan cara kedua partai agars dipertemukan dengan calon,

"Itu bagian dari undangan menurut saya. Undangan dari mereka, ingin kenalan," kata Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Abdurrahman Suhaimi kepada detikcom, Kamis (20/12/2018).

Suhaimi berjanji segera melakukan komunikasi intensif dengan Golkar dan Hanura. Dia juga akan segera menemui partai lainnya agar kedua calon yang diusung tersosialisasikan dengan baik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita akan komunikasikan dengan teman-teman, yang di fraksi-fraksi. Ketua fraksi akan memfasilitasi cawagub itu," jelasnya.

Nama wagub DKI diserahkan kepada PKS oleh Gerindra terkait kesepakatan pemilihan cawapres. Prosesnya, Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto harus mengikuti tahap fit and proper test yang disyaratkan Gerindra.

Fraksi Golkar dan Hanura DPRD DKI menolak dua nama yang diajukan oleh PKS. Golkar menolak dua calon yang diajukan PKS lantaran Syaikhu dan Agung bukan berasal dari Jakarta.






"Kalau tanya kepada Golkar, Golkar nggak bisa jawab karena nggak kenal. Saya sudah diskusikan ini kepada institusi partai dan fraksi, kita nggak kenal nama Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto, baru tahu di media," kata Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Jakarta Asraf Ali, Rabu (19/12).'





Alasan yang sama dikemukakan oleh Partai Hanura. Hanura menilai dua orang kandidat Wagub DKI yang disodorkan PKS tak memahami persoalan di Jakarta.

"Kalau kawan-kawan anggota Dewan sudah tidak kenal dengan dua orang ini, berarti beliau berdua tidak paham apa sih permasalahan dasar masyarakat Jakarta," kata Sekretaris Fraksi Partai Hanura DPRD DKI Jakarta Veri Yonnevil.


Saksikan juga video 'PKS Ajak Gerindra Bahas Fit & Proper Test Wagub DKI':

[Gambas:Video 20detik]

(fdu/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads