BNN Banten Ungkap Pengiriman Ganja 335 Kg Via Kargo

BNN Banten Ungkap Pengiriman Ganja 335 Kg Via Kargo

Bahtiar Rifa'i - detikNews
Selasa, 18 Des 2018 12:28 WIB
BNN Banten Ungkap Pengiriman Ganja 335 Kg Via Kargo (Bahtiar/detikcom)
Serang - Badan Narkotika Nasional (BNN) Banten mengungkap pengiriman ganja menjelang akhir tahun ke wilayah Tangerang Selatan. Ganja seberat 335 kilogram dikirim via jasa kargo dan dibungkus di dalam mesin penggiling kopi.

Kepala BNN Banten Kombes Tantan Sulistyana mengatakan pengungkapan bermula dari laporan BNN Sumatera Utara mengenai pengiriman mencurigakan melalui jasa kargo di jalur darat. Ganja diindikasikan berasal dari Aceh dan ditujukan kepada inisial IRW di Jl Puspitek, Tangerang Selatan.

Namun, begitu ganja sudah sampai di gudang jasa kargo, pelaku tak kunjung datang mengambil paket kiriman yang disimpan dalam mesin pemecah kopi. Penerima tak bisa dihubungi dan jasa kargo akhirnya menyerahkan barang haram tersebut ke pihak BNN Banten.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



"Modus pengiriman disimpan di mesin penggilingan kopi. Di dalamnya ada 319 bungkus ganja dengan berat 335 kilo," kata Tantan Sulistyana kepada wartawan di kantor BNN Banten, Jl Syekh Nawawi Al Bantani, Kota Serang, Selasa (18/12/2018).

Ia mengatakan, oleh pemilik, ganja diduga rencananya akan dikirim ke Jakarta dan Jawa Barat menjelang akhir tahun. Sementara itu, BNN masih mengejar IRW selaku penerima paket.

"Pelaku menggunakan alamat yang tidak sesuai. Sementara dugaan kepada IRW dan masih kita kembangkan," ujarnya.

Menurutnya, ganja ini dijual sekitar Rp 1 juta per kg. Terungkapnya 335 kg ganja ini bisa menyelamatkan hingga satu juta orang. Ratusan bungkus barang haram ini kemudian dimusnahkan di depan halaman kantor BNN Banten.

"Banten ini bukan hanya menjadi wilayah edar dan lintasan, tapi sudah jadi lokasi transit," ujarnya. (bri/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads