Pantauan detikcom, Dhani tiba pukul 17.10 WIB, didampingi Waketum Partai Gerindra Fadli Zon beserta tim pengacaranya di PN Jakarta Selatan, Jalan Ampera Raya, Senin (17/12/2018).
"Kebetulan bareng-bareng ke sini dari konferensi nasional ya, pulangnya mampir ke sini makanya bajunya nggak pakai kaya biasanya," kata Dhani di PN Jaksel, Jl Ampera Raya, Senin (17/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Pleidoi) tiga lembar kertas lah, judulnya Indonesia di persimpangan jalan antara negara demokrasi dan menjadi negara pembela para penista agama, dan negara persekusi demokrasi, judulnya itu di antaranya itu," jelasnya.
![]() |
Sementara itu, Fadli Zon mengaku akan melihat jalannya persidangan Dhani. Dia menilai kasus cuitan Dhani di Twitter sebagai bentuk ancaman demokrasi.
"Saya seharusnya beberapa waktu lalu jadi saksi, cuma pas kebetulan saya selalu pas ada dinas luar negeri. Jadi saya nggak bisa hadir, dan sekarang saya hadir mau mendengarkan, karena menurut saya kasus yang dituduhkan saudara Ahmad Dhani dengan twit semacam itu mengadili akal sehat, dan juga menurut saya kasus ini ancaman demokrasi, dan ini saya kira sangat serius dalam kasus ini," kata Fadli.
Saksikan juga video 'Ahmad Dhani Ngadu ke Fadli Zon soal Kasusnya':
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini