Ke Paris, Fahri Hamzah Belajar Pencegahan Korupsi dari 'KPK' Prancis

Ke Paris, Fahri Hamzah Belajar Pencegahan Korupsi dari 'KPK' Prancis

Muhammad Idris - detikNews
Selasa, 11 Des 2018 20:23 WIB
Foto: dok. DPR
Jakarta - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, yang memimpin delegasi DPR RI ke Prancis, mendalami praktik pemberantasan korupsi di Prancis melalui pertemuan dengan Lembaga Antikorupsi Perancis, Agence FranΓ§aise Anticorruption (AFA), di Paris.

Dia bersama anggota DPR dan Badan Keahlian DPR ditemui Direktur AFA Charles Duchaine. Fahri menyatakan pemberantasan korupsi di Prancis masuk ke kerja politik.

"Setelah sekian lama, pada 2016, AFA menghentikan penindakan korupsi dan kini berfokus pada pencegahan. Desain besar dan serius untuk memberantas korupsi," kata Fahri dalam keterangan tertulis, Selasa (11/12/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini, menurutnya, pemberantasan korupsi di Prancis mengacu pada standar pemberantasan korupsi dari Amerika Serikat dan Inggris. Kedua negara tersebut dijadikan standar bagi negara-negara Barat.


Dalam pertemuan dibahas bahwa pemberantasan korupsi berbasis penindakan tidak mampu memberantas korupsi di Prancis. Itulah sebabnya, sejak 2016, AFA didirikan dengan fokus pada pencegahan korupsi dengan pembenahan sistem secara menyeluruh.

Pembenahan sistem ditujukan untuk mencegah penyimpangan antara entitas-entitas bisnis internasional dan pejabat Prancis. Pembenahan juga dilakukan pada perusahaan-perusahaan swasta Prancis, dengan mengembangkan kebijakan korporat yang mencegah terjadinya korupsi.

"Kunjungan DPR ke AFA adalah dalam rangka menemukan pola dalam memerankan tugas anggota DPR dalam politik antikorupsi," tekan Fahri.

Dalam sistem Prancis, mereka merancang sistem yang pencegahan korupsi yang komprehensif karena mereka melihat itulah masa depan pemberantasan korupsi, sementara penindakan tetap ditangani oleh lembaga penegakan hukum, seperti polisi dan kejaksaan.


Tim Implementasi Reformasi DPR RI berada di Prancis untuk melakukan studi mendalam modernisasi DPR, yang saat ini telah menyelesaikan cetak biru dan masuk tahap implementasi. Delegasi DPR RI terdiri dari Sodiq Mujahid (F-Gerindra), Ahmad Riski Sadig (F-PAN), Mafirion (F-PKB), Jazuli Juwaini (F-PKS), Arsul Sani (F-PPP), Muchtar Luthfi (F-NasDem), Lalu Gede Mujahidin (F-Hanura), serta Badan Keahlian DPR dan tenaga ahli. Selain bertemu dengan AFA, DPR bertemu dengan Majelis Nasional (parlemen Prancis) dan partai berkuasa En Marche. (idr/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads