Dikutip dari AFP, Sabtu (8/12/2018) Ibu Kota Prancis itu lumpuh oleh massa aksi 'rompi kuning'. Massa aksi tersebut meminta Presiden Prancis Emmanuel Macron untuk mundur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah seorang demonstran yang berprofesi sebagai sopir truk mengaku telah berencana mengikuti aksi seperti rekan-rekannya yang lain. Dia yang mengaku bernama Denis ingin mengikuti long march ke Kantor Presiden Macron.
"Aku di sini untuk anakku. Aku tidak ingin membiarkan anakku hidup di negara yang mengeksploitasi kaum miskin," kata Denis.
Demo ini sudah berlangsung sejak 17 November 2018 menyusul kebijakan kenaikan harga dan pajak BBM. Adapun alasan Macron menaikkan harga dan pajak BBM adalah untuk mendukung penggunaan bahan bakar terbarukan.
Tonton juga ' Demo 'Rompi Kuning' di Paris Rusuh, 60-an Orang Terluka ':
(bag/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini