"Untuk melayani masyarakat yang ingin menggunakan jasa kereta api pada masa liburan akhir tahun 2018, PT KAI Daop 7 menyiapkan 10 perjalanan KA tambahan," kata Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko kepada detikcom, Selasa (4/12/2018).
Ixfan mengungkapkan Daop 7 Madiun sebelumnya telah menyiapkan 42 jadwal perjalanan kereta api reguler di akhir tahun. Itu berarti dengan tambahan 10 jadwal, maka jadwal perjalanan kereta api saat libur Natal dan Tahun Baru 2019 mencapai 52 jadwal.
Penambahan jadwal ini dilakukan untuk mengantisipasi kenaikan volume penumpang yang diprediksi mencapai 4 persen.
"Masa angkutan Natal dan Tahun Baru ditetapkan selama 18 hari mulai 20 Desember 2018 hingga 6 Januari 2019. Diprediksi volume penumpang selama 18 hari masa angkutan Natal dan Tahun Baru naik 4 persen atau 269.650 penumpang lebih banyak dari tahun sebelumnya," lanjut Ixfan.
Ditambahkan Ixfan, Daop 7 Madiun juga menyiapkan 9 unit lokomotif, 3 unit lokomotif cadangan, termasuk 62 unit kereta siap operasi dan 9 unit kereta cadangan.
Terhitung hingga tanggal 3 Desember 2018, Irfan mengatakan, ketersediaan tempat duduk tambahan masih sebanyak 75 persen. Sedangkan untuk kereta api reguler, 61 persen tempat duduk masih tersedia untuk calon penumpang.
"Bagi penumpang yang ingin mendapatkan tiket kereta api tambahan dapat membeli mulai pertengahan November 2018," tutupnya.
Berikut 10 jadwal kereta api tambahan yang disiapkan Daop 7 Madiun:
- KA Gajayana 7008 tujuan Gambir-Malang,
- KA Gajayana 7007 tujuan Malang-Gambir,
- KA Sancaka 7024 tujuan Yogyakarta-Surabaya Gubeng,
- KA Sancaka 7023 tujuan Subaya Gubeng-Yogyakarta,
- KA Brantas 7023 tujuan Pasarsenen-Blitar,
- KA Brantas 7030 tujuan Blitar-Pasarsenen,
- KA Pasundan 7036 tujuan Kiaracondong-Surabayagubeng,
- KA Pasundan 7035 tujuan Surabaya Gubeng-Kiaracondong,
- Matarmaja 7034 tujuan Pasarsenen-Malang,
- Matarmaja 7033 tujuan Malang-Pasarsenen. (lll/lll)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini