"Sejak kuliah, orangnya humoris suka kalau interaksi sama teman-teman kuliah dulu," kata teman kuliah korban, Okta kepada detikcom saat ditemui di rumah duka, Jalan Sambi Arum, Sambikerep, Kamis (29/11/2018).
Okta membenarkan korban akan diwisuda Desember. Namun karena ada persyaratan yang belum terpenuhi, wisuda diundur Desember mendatang.
"Dia teman satu angkatan dengan saya. Harusnya wisuda bareng saya pada September lalu. Namun ada persyaratan yang kurang jadi harus diundur Desember," ujar Okta.
Okta juga mengaku terakhir ketemu almarhum Rafif Misbahuddin, September 2018. "Terakhir ketemu ya sebelum saya di wisuda dulu bulan September," ungkap Okta.
Sementara, ayah korban, Sugeng mengaku anaknya masuk ke Unair melalui jalur undangan, usai lulus dari SMAN 2. Selama ini, anaknya aktif dalam kegiatan futsal.
"Anak saya ikut futsal. Dulu masuk ke Unair melalui jalur undangan. Dulu kan sekolah di SMAN 2 Surabaya," tandasnya.
Seorang satpam apartemen, Junaedi kaget manakala menemukan sosok pria muda tewas jatuh dari lantai 9 Apartemen The Peak Residence. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 01.30 WIB. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini