Pintu Tertutup Bagi Dahnil Jadi Pengurus Pemuda Muhammadiyah Lagi

Pintu Tertutup Bagi Dahnil Jadi Pengurus Pemuda Muhammadiyah Lagi

Usman Hadi - detikNews
Rabu, 28 Nov 2018 16:31 WIB
Dahnil Anzar Simanjuntak (Foto: Usman Hadi/detikcom)
Bantul - PP Pemuda Muhammadiyah melangsungkan muktamar ke-XVII di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) untuk memilih pengurus baru. Dahnil Anzar Simanjuntak, dipastikan tidak akan dimasukkan lagi sebagai salah satu pengurus. Begini penjelasannya.

Ketua Bidang KOKAM dan SAR PP Pemuda Muhammadiyah, Mashuri Masyhuda, menjelaskan bahwa tidak ada tradisi di Pemuda Muhammadiyah yang memasukkan ketua umum lama di kepengurusan baru.

"Di Pemuda Muhammadiyah itu tidak ada tradisi begitu (mantan ketum jadi penasihat). Di Pemuda Muhammadiyah, setelah selesai (masa baktinya sebagai) ketua umumnya, ya sudah. Jadi kita tidak ada penasihat. Penasihat kami ya Pimpinan Pusat Muhammadiyah," jelasnya kepada detikcom di sela proses pemungutan suara pemilihan ketum baru di UMY, Bantul, DIY, Rabu (28/11/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Menurutnya, apabila ketua umum lama lengser otomatis yang bersangkutan menjadi senior di PP Pemuda Muhammadiyah. Namun mantan ketum tersebut tidak bisa masuk struktural kepengurusan yang baru.

"Enggak bisa. Di mekanisme organisasi memang enggak ada. Mantan ketua umum ya sudah (menjadi) mantan ketua umum," tegasnya mengenai kans jubir paslon Prabowo-Sandi tersebut kembali akan menjadi pengurus Pemuda Muhammadiyah.


Ketua Bidang Hikmah dan Hubungan Antar Lembaga PP Pemuda Muhammadiyah, Sunanto, mengungkapkan hal yang sama. Secara tradisi ketua umum lama tidak akan masuk kepengurusan yang baru. "Bisanya tidak (jadi pengurus)," pungkas dia.


Simak Juga 'Dahnil Anzar Dihadang Paspampres? Begini Faktanya':

[Gambas:Video 20detik]


(mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads