JK ke PKS soal Hapus Pajak Motor: Bagaimana Caranya Bangun Daerah?

JK ke PKS soal Hapus Pajak Motor: Bagaimana Caranya Bangun Daerah?

Bagus Prihantoro Nugroho - detikNews
Selasa, 27 Nov 2018 15:46 WIB
Wakil Presiden Jusuf Kalla (Noval Dhwinuari Antony/detikcom)
Jakarta - PKS berjanji akan menghilangkan pajak sepeda motor jika memenangi Pemilu 2019. Wapres Jusuf Kalla (JK) sangsi akan janji itu lantaran pembangunan daerah banyak yang mengandalkan pajak kendaraan.

"Kalau dihilangkan, bagaimana caranya membangun daerah?" tanya JK saat dimintai tanggapan soal janji kampanye PKS itu di kantornya, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (27/11/2018).
Dia lalu menjabarkan ada daerah yang 60-70 persen pendapatan aslinya berasal dari pajak kendaraan. Tetapi rata-rata memang 50 persen.

"Sedangkan itu, ini pajak motor atau makin banyak mobil, jalan harus diperbaiki, jalan diperlebar, harus bikin flyover, macam-macam harus dibuat untuk melayani sepeda motor atau mobil yang banyak ini," kata JK.
Sebelumnya, janji PKS tersebut juga disanggah Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah. Namun PKS tetap mempertahankan pendapatnya dengan dalih untuk meringankan beban masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena fungsi motor saat ini relatif sangat penting bagi masyarakat, maka wajar jika diberi insentif. Selama ini insentif pajak hanya dinikmati oleh orang-orang kaya, seperti tax amnesty dan lain-lain," kata Direktur Pencapresan PKS Suhud Alynudin. (bag/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads