Tim Prabowo Janjikan Beasiswa Anak Difabel, Mensos: Program Lama

Solo - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi berjanji akan memberikan beasiswa kepada anak-anak difabel maupun yang orang tuanya merupakan penyandang disabilitas. Mensos mengklaim sudah memiliki program serupa.

Menteri Sosial, Agus Gumiwang Kartasasmita, mengatakan Kemensos membantu para difabel melalui Program Keluarga Harapan. Program itu menurutnya sudah berjalan lama.

"Sudah (sejak) lama sekali itu," kata Agus usai mengikuti rapat evaluasi reformasi birokrasi Kemensos di Solo, Rabu (21/11/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain mendapatkan program Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS), keluarga disabilitas juga memperoleh tambahan nilai manfaat dari PKH.

"Ada penambahan indeks bagi keluarga penerima manfaat (KPM) yang keluarganya ditemukan lanjut usia kami tambah. Kalau ditemukan di KPM itu disabilitas akan kami tambah juga," kata dia.

"Itu di luar adanya KiP dan KIS dan itu sudah kita lakukan sejak lama," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menjabarkan komitmen Prabowo-Sandi untuk difabel. Salah satunya ialah memberikan beasiswa bagi anak yang orang tuanya merupakan penyandang disabilitas.

Hal itu disampaikan Direktur Komunikasi dan Media BPN Prabowo-Sandiaga Uno, Hashim Djojohadikusumo setelah membuka acara peluncuran buku karya Prabowo yang berjudul 'Paradoks Indonesia' versi Braille (untuk tunanetra).

"Salah satu komitmen kami itu, janji kami, memberikan beasiswa kepada putra-putri anak-anak disabilitas. Bagi yang disabilitas punya anak, anak-anak supaya bisa menunjang atau membantu orang tua yang disabilitas itu, anak-anak akan diberi beasiswa khusus untuk melanjutkan pendidikan kita, itu komitmen kami juga," kata Hashim di media center Prabowo-Sandi, Jalan Sriwijaya I No 35, Jakarta Selatan, Jumat (16/11/2018).

Simak Juga 'Prabowo Berbusana Beskap dan Pidato Pakai Bahasa Inggris':

[Gambas:Video 20detik]

(bai/mbr)