Ternyata Ketum PP Muhammadiyah periode 2000-2005, Buya Syafii Maarif, ikut mengantre. Momen tersebut sempat tidak diketahui Ketum PP Muhammadiyah periode 1995-1998, Amien Rais. Akhirnya Buya Syafii mendapatkan selembar uang langsung dari tangan Amien Rais.
"Betul. Nah kita bercanda itu, kemudian kan saling ketawa itu Buya-nya senyum-senyum dan kemudian Pak Amien kaget sambil ketawa (bilang) 'lho kok ngantre'," ujar Staf TU Sekretariat PP Muhammadiyah Yogyakarta, Barli Halim, Senin (19/11/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pak Amien itu kalau ada sedikit rezeki dibagikan, disedekahkan sama temen-temen karyawan. Karena kan Pak Amien bisa seperti itu juga berkat bantuan dari staf karyawan juga. Tampaknya ada rezeki ya bagi-bagilah," lanjutnya.
Sebelum momen membagikan sedekah, kedua tokoh Muhammadiyah ini sempat mengadakan pertemuan tertutup di Kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta. Belum diketahui apa yang dibicarakan kedua tokoh ini sebelum pelaksanaan milad ke-106 Muhammadiyah di Solo.
"Kemarin itu beliau-beliau berdua itu silaturahmi ke PP Muhammadiyah. Cuma pembahasannya saya kurang tahu ya karena (pertemuannya) di ruangan. Beliau mungkin ya temu kangen, silaturahmi biasa," ungkapnya.
"(Pertemuannya) Hari Sabtu kemungkinan (membahas) milad. Karena kan ahadnya milad, jadi pembahasannya milad. Jadi saya kira tidak ada pembahasan selain itu," pungkas Barli.
Pertemuan keduanya terungkap setelah foto Amien Rais dan Buya Syafii Maarif beredar di media sosial dan ramai dibahas netizen. Foto yang memperlihatkan Amien menggandeng lengan Buya Syafii itu awalnya diposting oleh akun Facebook Erik Tauvani pada Minggu (18/11) pukul 10.26 WIB. Seperti dilihat detikcom hari ini jam 15.30 WIB, tulisan Erik sudah dibagikan 167 kali. (sip/sip)











































