"Overthinking kills your happiness. Kerjakan apa yang kalian harus kerjakan dengan sungguh-sungguh. Salah itu biasa, bisa diperbaiki, yang penting eksekusi, jangan kebanyakan mikir," pesan Dimas dalam acara InnoCreativation di Grand City Convex Surabaya, Kamis (15/11/2018).
Pria yang akrab disapa Dimas Djay itu menambahkan, anak muda juga harus menganggap dirinya 'worth it' dengan membuat karya semaksimal mungkin atau habis-habisan.
"Buat diri kalian worth it untuk karya kalian. Apa yang saya kerjakan itu selalu habis-habisan tidak pernah setengah-setengah. Pas meeting saya tidak pernah main handphone, saya memberikan 100 persen waktu saya untuk klien saya. Jadi setiap karya-karya kalian buatlah itu worth it. Buatlah karya-karya kalian itu hidup," lanjut Dimas.
Di sisi lain, bila karya yang dihasilkan dirasa belum maksimal, Dimas Djay menegaskan hal itu masih dapat diperbaiki di kemudian hari.
"Hasilnya jelek nggak papa yang penting harus total. Itu kan bisa diperbaiki di kemudian hari," pungkasnya.
Tonton Juga: 'Aksi Chef Andrian Ishak Tunjukkan Molecular Gastronomy Food'
[Gambas:Video 20detik] (lll/lll)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini