Pantauan detikcom di lokasi, Senin (12/11/2018), arus lalu lintas di perempatan Tomang terpantau ramai. Pengendara motor yang berada di lokasi menghindari arah menuju jalan tol.
Ada rambu yang menandakan jalan tersebut masuk jalan tol. Ada pula rambu larangan motor dan peraturan lain menuju jalan tol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun rambu-rambu tersebut bersanding dengan pohon yang cukup rindang. Daun dan dahan pohon menghalangi pandangan pengendara motor terhadap rambu-rambu itu.
Terlihat satu pengendara sepeda motor awalnya akan masuk ke jalan tol. Namun dia menepi sebentar, lalu menengok kiri-kanan dan mengambil jalan yang bukan jalan tol.
![]() |
Plt Kanit Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) Ipda Suyudi mengatakan banyak orang terjebak di belokan itu. Hal ini terjadi karena mereka tidak melihat rambu yang terpasang.
"Di situ sudah banyak yang terjebak. Rambu juga terhalang pohon," kata Suyudi.
Suyudi berharap ada perbaikan rambu di lokasi tersebut. "Kami akan koordinasikan kepada pihak Jasa Marga supaya rambutnya diperjelas," kata Suyudi.
Selain dari arah Slipi, pintu masuk Jalan Tol Jakarta-Tangerang ada dari arah Harmoni. Pengendara harus melewati underpass atau terowongan untuk masuk ke jalur tol.
Sebelumnya, di underpass terpasang besi pembatas dengan rambu jalan tol. Ada pula rambu larangan motor masuk serta motor diharuskan mengambil lajur kiri. Seperti pintu masuk dari arah Slipi, beberapa pemotor pun sering masuk terowongan. Mereka mengira terowongan itu jalur biasa.
"Ya ada juga (pemotor masuk). Dipikir motor juga bisa lewat sana," ujar Suyudi.
Dua motor sebelumnya nyelonong masuk ke jalan tol di Tomang, Jakarta Barat. Motor yang dikemudikan ABG putri itu juga mengalami kecelakaan setelah bertabrakan dengan mobil. Kejadian tersebut berlangsung pada Minggu (11/11), sekitar pukul 13.30 WIB. Saat itu RJ (13) dan IN (12) mengendarai motor dari arah Tomang ke Kebon Jeruk.
RJ dalam posisi memboncengkan 1 temannya dan IN memboncengkan 2 temannya alias bonceng tiga atau 'cengtri'. Setelah sadar berada di jalan tol, mereka pun mencoba memutar balik. "Karena merasa salah jalan akhirnya berbalik arah dengan melawan arus (dari arah barat ke timur) sehingga kedua sepeda motor tersebut menabrak mobil," ujar Kasatlantas Wilayah Jakarta Barat, AKBP Ganet Sukoco, kepada detikcom, Minggu (11/11). (aan/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini