Yusril: Pak Jokowi Tak Pernah Merasa Berseberangan dengan Saya

Yusril: Pak Jokowi Tak Pernah Merasa Berseberangan dengan Saya

Faiq Hidayat - detikNews
Rabu, 07 Nov 2018 14:38 WIB
Yusril Ihza Mahendra. Foto: Ari Saputra
Jakarta - Pengacara Yusril Ihza Mahendra bicara soal alasan dirinya bersedia menjadi kuasa hukum pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019. Yusril menegaskan tak pernah berseberangan dengan Jokowi.

"Saya tetap menjalankan sikap kritis kepada siapapun dan itu sudah saya jalankan sejak tahun 1980-an saat menjadi mahasiswa dan ditarik ke pemerintah Soeharto. Terkadang pendapat Pak Harto saya kritisi juga dan Pak Harto tidak pernah marah, sifatnya membangun dan positif begitu juga saya sampaikan sekarang kepada pemerintah," kata Yusril di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jl Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Rabu (7/11/2018).


Yusril menegaskan selama ini bersikap profesional. Sekalipun dia bersikap kritis ke pemerintah, hal tersebut dilakukan dalam koridor profesionalitas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pak Jokowi tidak pernah merasa bersebrangan karena yang saya sampaikan berdasarkan profesi," ujar Yusril.


Di kasus HTI, Yusril menegaskan yang digugat adalah Menkum HAM, bukan Presiden Jokowi. Yang digugat adalah jabatan, bukan personal.

"Jadi tidak menggugat presiden, dan bukan orang, kita gugat jabatan," ujarnya.


Ikuti perkembangan isu politik ter-update hanya di detikPemilu!


Simak Juga 'Ternyata Ini Alasan Yusril Dipilih Jadi Pengacara Jokowi-Ma'ruf':

[Gambas:Video 20detik]

(fai/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads