Salah satu dokter dari Puskesmas Bluluk yang selama ini mendampingi Selvia, dr Fauziah mengatakan, hasil pemeriksaan tersebut menunjukkan kondisi kesehatan Selvia relatif bagus.
Hanya saja, lanjut Fauziah, dari keseluruhan hasil tersebut hanya hasil foto Rontgen yang hasilnya belum dapat dievaluasi.
"Hasil rontgennya belum bisa terbaca karena masih tertutup lemak yang ada di tubuh Selvia," tuturnya saat dihubungi detikcom, Jumat (26/10/2018).
Padahal tadinya Fauziah dan timnya ingin mengetahui kondisi tulang Selvia setelah mengalami obesitas melalui foto rontgen tersebut.
Fauziah menambahkan, meski general check-up kemarin terbilang singkat, timnya mengaku lega karena bisa mengajak warga Desa Cangkring, Kecamatan Bluluk itu ke rumah sakit. Minimal untuk memberikan gambaran kepada Selvia bahwa rumah sakit tidaklah seseram yang dibayangkannya.
"Yang paling penting kita sudah bisa mengajak Mbak Selvia untuk ke rumah sakit," ungkap Fauziah.
Baca juga: Tim Dokter: Selvia Berencana Check Up Besok |
Meski tidak ada tanda-tanda negatif, Fauziah mengaku timnya akan terus mengawasi kondisi Selvia, termasuk menimbang berat badan Selvia secara berkala.
"Kita akan terus memantau, sambil secara rutin melakukan pengecekan kesehatan dan memantau kondisi Mbak Selvia," tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, usai mendapatkan penanganan dari tim medis Puskesmas Bluluk, pola makan dan aktivitas Selvia pun diubah secara berkala. Hasilnya, terjadi penurunan berat badan sebanyak 3 kg kurang dari sepekan sejak intervensi dilakukan. Bobot Selvia yang tadinya mencapai 179,3 kg kini tinggal 176 kg.
Pada hari Kamis (25/10), Selvia juga akhirnya berkenan diajak ke rumah sakit untuk menjalani general check-up di RSUD Ngimbang. (lll/lll)