Ditemui detikcom di kediamannya, Rudi memamerkan 3 ular kobra peliharaannya. Ukurannya memang jauh dari King Kobra dengan panjang hanya berkisar 90-100 cm. Kendati begitu, menurut Rudi, ular-ular kobra ini sudah tergolong dewasa.
Rudi pun nampak piawai memainkan ular kobra peliharaannya dengan tangan kosong. Meski kepala si ular sudah membentuk sendok tanda siap menyerang, ia masih nampak tenang.
"Selain sebagai koleksi, saya pelihara kobra ini untuk penelitian dan memberi edukasi ke masyarakat," kata Rudi kepada detikcom, Jumat (19/10/2018).
Reptil-reptil berbisa itu baru dipelihara Rudi sejak bulan Agustus 2018 lalu.
Dengan kepiawaian Rudi memegang ular kobra, namun bukan berarti pemuda asal Dusun Jasem, Desa Watugaluh, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang ini aman dari bahaya. Bahkan dalam dua bulan itu, ia mengaku sudah tiga kali digigit kobra.
Beruntung gigitan ular sendok itu tak merenggut nyawanya.
"Terakhir kena gigit Jumat (12/10) kemarin, tapi tak terlalu banyak bisanya. Itu kan bisa jenis neurotoksin, efeknya pusing, mual, pandangan kabur. Saya biarin, saya pakai begadang akhirnya baikan," ungkapnya.
Kendati begitu, Rudi meminta masyarakat tak meniru kegemarannya memelihara ular kobra. Sebab suntikan bisa kobra dalam jumlah besar sangat mematikan bagi manusia.
"Masyarakat jangan meniru saya, perlu skill. Saya belajar main ular sejak kecil," tegasnya.
Saksikan juga video 'Greget Nih! Pria di Jombang Pelihara 3 Ekor Ular Kobra':
(lll/lll)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini