"Secara fakta peristiwa memang terjadi seperti yang viral di media sosial. Tidak hanya bendera Cina saja yang terlontar dari kembang api, juga ada bendera Jepang, ada bendera Indonesia juga," kata Kasubag Humas Polres Kulon Progo, Iptu Sujarwo, Rabu (17/10/2018).
Hasil penyelidikan polisi, terdapat sekitar 200 petasan yang diletuskan. Dari jumlah itu, ada 32 parasut dan beberapa di antaranya terdapat bendera Cina dan Jepang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Diketahui, insiden pesta petasan dan kembang api yang melontarkan parasit dan bendera negara asing itu terjadi saat puncak pentas tari angguk dalam rangka perayaan HUT ke-67 Kulon Progo di Alun-alun Wates, Senin (15/10) sore. Foto dan video peristiwa itu kemudian viral di media sosial.
Dinas Kebudayaan Kulon Progo selaku pihak penanggung jawab dari pesta petasan dan kembang api mengaku tidak mengetahui jika petasan berisi parasut dan terdapat bendera negara asing. (mbr/mbr)