"Sudah itu yang terakhir pada The Jack, seperti itu, menyesal semua. Saya harap berhenti di situ," kata Risma kepada wartawan di ruang kerjanya, Jumat (5/10/2018).
Risma juga berharap agar kedua suporter untuk segera mengakhiri permusuhan. "Saya pikir untuk apa, setiap pertandingan ada menang dan kalah. Untuk apa kita bermusuhan, kita satu bangsa," harap Risma.
Wali Kota perempuan pertama di Surabaya itu juga mengapresiasi yang dilakukan manajemen Persebaya dan perwakilan bonek serta kepolisian yang menghasilkan keputusan untuk tidak hadir di pertandingan Sabtu sore (6/10) besok.
"Ya syukur kalau semua pihak sudah satu kata memutuskan tidak datang ke pertandingan, tetapi memilih untuk nonton bareng di Mapolrestabes. Saya minta anak-anak bonek agar menahan diri," tandas Risma. (ze/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini