"Almarhum Agung telah menunjukkan dedikasi yang luar biasa dalam memberikan pelayanan untuk mewujudkan keselamatan penerbangan. Karena itu, kami akan memberikan penghargaan kepada almarhum dengan menaikkan pangkatnya sebanyak dua tingkat serta bentuk apresiasi lainnya kepada keluarga yang ditinggalkan," kata Direktur AirNav Indonesia, Novie Riyanto, lewat keterangan tertulis yang diterima, Sabtu (29/9/2018).
Novie menyatakan keluarga besar AirNav menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Agung. Dia telah berada di Makassar untuk menyambut kedatangan jenazah dari Palu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selanjutnya jenazah Agung akan diserahkan kepada pihak keluarga. Novie mengatakan orang tua Agung berdomisili di Papua, tapi keluarga besar Agung banyak yang tinggal di Makassar.
#RIPAgung pic.twitter.com/hLLaLRDCCC
β AirNav Indonesia (@AirNav_Official) September 29, 2018
Agung mengalami luka patah tulang di beberapa bagian tubuhnya akibat melompat dari lantai empat tower ATC bandara Palu karena terjadi gempa. Sebelum itu, Agung sempat memandu pesawat Batik Air untuk lepas landas ketika gempa terjadi.
"Beliau belum dapat turun karena pesawat belum take-off. Beliau menunggu pesawat Batik hingga airborne. Setelah pesawat airborne, kondisi gempa sudah semakin kuat. Beliau akhirnya memutuskan melompat dari cabin tower (lantai 4). Akibatnya, beliau mengalami patah kaki," urai Novie.
Agung mengembuskan napas terakhir saat akan dibawa ke Balikpapan untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Sebelum terbang menumpangi helikopter, Agung sudah lebih dulu meninggal.
Sebelumnya diberitakan, gempa bermagnitudo 7,4 terjadi di Donggala pada Jumat (28/9) sore. Akibat gempa ini, tower ATC rusak dan berimbas pada penutupan Bandara Mutiara, Palu. Dari gambar yang diterima, tampak lantai ATC di Bandara Mutiara Palu reta-retak. Terlihat beberapa retakan bangunan berwarna oranye itu.
Saksikan juga video 'Tower ATC Bandara Palu Rusak, Penerbangan Ditutup!':
[Gambas:Video 20detik]
Terkait gempa dan tsunami di Sulawesi ini detikcom menggandeng KitaBisa dan Aksi Cepat Tanggap menggalang donasi untuk meringankan derita para korban. Silakan berdonasi melalui chanel di bawah ini:
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini